Akhir bulan April lalu Bali dimeriahkan dengan kedatangan Pure Saturday, salah satu band indie pop legendaris asal Bandung yang merupakan pelopor lahirnya skena musik indie pop di Indonesia. Band yang terbentuk sejak 1994 ini telah sukses merilis sebanyak 6 album, 1 EP, dan 1 album kompilasi. Setelah dibuka oleh penampilan beberapa band lokal ternama seperti Dromme, Zat Kimia, Pazka Elora, Hello Microphone, dan sederet nama lainnya, Pure Saturday akhirnya tampil membawakan single berjudul Desire sebagai awal pembuka yang sontak disambut histeria penonton. Total sebanyak enam lagu dibawakan dengan tak ketinggalan hits terpopuler mereka di era 2000an, Kosong, turut dibawakan. Akhirnya Pure Saturday menutup penampilan mereka dengan mengcover tembang klasik Don’t Look Back In Anger dari band Oasis yang disambut koor panjang penonton.
